- Manajemen keuangan merujuk pada proses pengelolaan sumber daya finansial usaha untuk mencapai tujuan.
- Tujuan manajemen keuangan yaitu untuk memastikan kepatuhan regulasi dan keberlangsungan bisnis dalam jangka panjang.
- Mengembangkan bisnis membutuhkan wawasan yang tepat, mulai dari manajemen keuangan, pengelolaan tim, hingga strategi pertumbuhan.
Salah satu tantangan paling signifikan dalam menjalankan bisnis kecil dan rintisan yaitu manajemen keuangan.
Bahkan, tidak sedikit pelaku bisnis kecil yang kesulitan dengan masalah arus kas dan laporan keuangan yang tidak akurat. Padahal situasi tersebut bisa membawa dampak negatif bagi kesehatan keuangan bisnis secara keseluruhan.
Bagi pelaku bisnis, pemahaman tentang manajemen keuangan jadi kunci penting untuk pertumbuhan dan keberlangsungan bisnis. Yuk, simak bagaimana cara mengelola keuangan bisnis kecil secara efektif.
Apa itu Manajemen Keuangan?
Manajemen keuangan memiliki pengertian dasar yang sama, baik untuk bisnis kecil maupun besar.
Mengutip dari Fazz, manajemen keuangan merujuk pada proses pengelolaan sumber daya finansial usaha untuk mencapai tujuan. Kegiatannya sendiri meliputi budgeting, perencanaan keuangan, akuntansi, dan manajemen kas.
Adapun tujuan manajemen keuangan yaitu untuk memastikan kepatuhan regulasi dan keberlangsungan bisnis dalam jangka panjang.
Pelaku bisnis kecil yang dapat mengelola keuangan secara efektif bisa membuat keputusan yang lebih tepat untuk menghasilkan keuntungan.
Fungsi Manajemen Keuangan
Untuk lebih memahami pentingnya pengelolaan keuangan yang baik, mari simak beberapa fungsinya berikut:
1. Meningkatkan Profitabilitas
Bisnis memang bertujuan untuk mendapatkan profit atau keuntungan. Namun, dengan manajemen keuangan yang baik, kamu bisa mendapatkan lebih banyak profit.
Hal ini karena manajemen membantu memantau pengeluaran serta memungkinkan menemukan cara menghemat budget. Sehingga bisnis bisa berlangsung dengan lebih banyak keuntungan.
2. Meningkatkan Keberlangsungan
Manajemen yang efektif juga memungkinkan pelaku bisnis untuk dapat membuat prediksi dan menentukan tujuan yang realistis. Hal ini sangat membantu untuk memastikan bisnis mengalami pertumbuhan yang berkelanjutan.
3. Meningkatkan Manajemen Aliran Kas
Mengelola keuangan dengan baik membantu menjaga aliran kas tetap stabil dan mudah diprediksi. Sehingga bisnis bisa terhindar dari berbagai masalah keuangan, seperti kekurangan kas.
4. Meminimalisir Kesalahan Akuntansi
Pengelolaan keuangan yang terstruktur dan akurat juga bermanfaat meminimalisir kesalahan dalam akuntansi. Dengan demikian, kamu bisa memiliki laporan keuangan bisnis yang lebih reliable.
5. Memperkuat Pembuatan Keputusan Finansial
Satu lagi fungsi penting dari manajemen keuangan, yakni membantu dalam pembuatan keputusan.
Adanya catatan buku manajemen keuangan yang jelas mempermudah pengambilan keputusan yang tepat untuk mendorong bisnis lebih berkembang.
Tips Manajemen Keuangan Bisnis Kecil
Untuk meningkatkan kesuksesan finansial bisnis kecil, kamu bisa menerapkan beberapa tips berikut:
1. Menentukan Tujuan Finansial
Hal pertama dalam perencanaan finansial bisnis adalah menentukan tujuan yang jelas. Tujuan keuangan bisnis harus memenuhi kriteria SMART, yaitu:
- Specific: memiliki target tertentu
- Measurable: bisa diukur
- Achievable: realistis
- Relevant: sesuai dengan bisnis
- Time-bound: memiliki batas waktu
Dengan menggunakan pendekatan SMART, bisnis bisa mengembangkan rencana yang lebih terfokus untuk mencapai kesuksesan finansial.
Contoh manajemen keuangan dengan tujuan yang jelas, seperti meningkatkan profit sebesar 15% di ujung tahun. Tujuan tersebut lebih spesifik dan terukur daripada hanya meningkatkan keuntungan.
2. Menyusun Anggaran yang Sesuai
Anggaran yang terstruktur dengan baik merupakan elemen kunci dalam manajemen finansial bisnis.
Perencanaan anggaran berperan sebagai cetak biru untuk alokasi sumber daya sekaligus memastikan pengeluaran sesuai dengan prediksi pendapatan.
Kamu bisa mulai menyusun anggaran dengan menentukan sumber pendapatan bisnis. Lalu lanjutkan dengan memilah pengeluaran yang diperkirakan.
Dalam penyusunan anggaran, kamu sebaiknya juga mengintegrasikan prediksi. Tujuannya yaitu untuk mempersiapkan bisnis menghadapi perubahan.
3. Meningkatkan Manajemen Aliran Kas
Aliran kas yang efektif juga tidak kalah penting dalam melakukan manajemen keuangan bisnis yang solid. Pelaku bisnis harus teliti melacak aliran kas masuk dan keluar secara konsisten.
Pemantauan aliran kas membantu bisnis untuk menemukan tren dan memprediksi kemungkinan peningkatan atau penurunan kas. Dengan begitu, bisnis bisa lebih siap dalam membuat keputusan dan penyesuaian.
4. Mengelola Pengeluaran dengan Efektif
Profitabilitas dan keberlanjutan bisnis berkaitan erat dengan manajemen pengeluaran. Maka dari itu, bisnis perlu menganalisa laporan keuangan secara rutin untuk mengidentifikasi pola pengeluaran.
Analisa tersebut membantu mencari tahu pengeluaran yang berlebihan dan bagian yang perlu peningkatan.
Selanjutnya, pelaku bisnis juga perlu merumuskan cara untuk menghemat biaya. Misalnya mengganti supplier yang lebih murah dan mengurangi penggunaan energi.
5. Mengimplementasikan Debt Management
Debt management (manajemen hutang) juga krusial dalam manajemen yang solid.
Langkah pertama dalam manajemen utang yaitu memeriksa hutang yang saat ini dimiliki dan memilah berdasarkan suku bunga.
Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi hutang yang mahal dan merencanakan strategi pembayaran.
Bisnis bisa menghemat biaya dengan memprioritaskan hutang dengan bunga paling tinggi.
Jika memiliki beberapa hutang, maka sebaiknya utamakan membayar yang bunganya paling tinggi.
Manajemen hutang juga perlu memastikan bahwa hutang yang dimiliki sesuai dengan tujuan perusahaan dan aliran kas.
6. Memastikan Akurasi dan Transparansi Laporan
Laporan keuangan yang akurat dan transparan juga penting dalam menjaga keuangan bisnis yang efektif.
Untuk mendapatkan laporan yang akurat dan transparan, kamu bisa membuat sistem akuntansi yang sesuai dengan kebutuhan.
Artinya sistem harus mengikuti standar pelaporan keuangan dan mencatat seluruh transaksi bisnis.
7. Meningkatkan Literasi Finansial
Meningkatkan literasi untuk seluruh anggota tim bisa menjadi tonggak penting dalam mewujudkan pengelolaan keuangan yang baik.
Tim yang memiliki pemahaman finansial baik akan membawa dampak positif bagi keuangan bisnis. Selain itu, performa tim juga bisa lebih baik dengan kemampuan membuat keputusan berdasarkan data.
Pelaku bisnis bisa meningkatkan literasi karyawan dengan mengadakan sesi pelatihan dan workshop.
8. Memanfaatkan Teknologi dan Otomatisasi
Saat ini sudah tersedia berbagai tools yang bisa membantu menyederhanakan kegiatan pengelolaan keuangan.
Penggunaan teknologi juga bermanfaat mengurangi kesalahan dan menghemat waktu dan sumber daya.
Bisnis yang menggunakan platform otomatisasi finansial yang sudah terintegrasi dengan ERPs.
Penggunaan platform tersebut membantu menghilangkan proses entri data yang berlebihan dan mengurangi kesalahan rekonsiliasi.
9. Menggunakan Layanan Konsultan Profesional
Lanskap keuangan bisnis termasuk bidang yang kompleks sehingga memerlukan keahlian khusus untuk menavigasi dengan baik.
Pebisnis bisa terbantu dengan berkonsultasi ke advisor strategi finansial. Kamu juga bisa menggunakan jasa profesional untuk membangun strategi yang secara khusus disesuaikan dengan tujuan bisnis.
10. Memantau dan Menyesuaikan Strategi Keuangan
Terakhir, manajemen bisnis juga memerlukan pemantauan dan penyesuaian secara rutin.
Untuk mempermudah pemantauan, kamu bisa mulai dengan menentukan benchmark untuk membantu mengukur performa bisnis. Contohnya antara lain margin keuntungan, ROI (Return of Investment) dan rasio likuiditas.
FAQ
Bagaimana cara menyeimbangkan keuangan bisnis kecil?
Kamu bisa menjaga keseimbangan keuangan bisnis dengan menyusun dan mengikuti rencana anggaran. Selain itu, pastikan untuk melakukan pemantauan keuangan.
Apa saja elemen keuangan yang perlu pemantauan rutin?
Pemantauan rutin sebaiknya kamu lakukan pada neraca keuangan, pemasukan, dan aliran kas.
Apakah bisnis kecil juga bisa perlu layanan konsultasi keuangan?
Ya. Bisnis kecil bisa menggunakan jasa konsultasi untuk memastikan stabilitas keuangan dan mendorong pertumbuhan.
Informasi Seputar Pengembangan Bisnis Lebih Lengkap di Ngalup
Mengembangkan bisnis membutuhkan wawasan yang tepat, mulai dari manajemen keuangan, pengelolaan tim, hingga strategi pertumbuhan. Untuk membantu kamu memahami berbagai hal tersebut, Ngalup menyediakan beragam informasi, insight, dan referensi yang bisa dijadikan panduan awal.
Melalui artikel, program, dan event yang tersedia, kamu bisa menemukan berbagai pembahasan seputar bisnis yang relevan dan mudah dipahami.Kunjungi Ngalup.co untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan temukan insight yang dapat membantu mendukung perkembangan bisnismu.
