Digital marketing kini jadi teknik pemasaran produk sekaligus membangun branding yang banyak digunakan. Namun, supaya teknik ini berhasil kamu harus bisa membangun tim digital marketing yang solid.
Membangun tim ini bukanlah perkara yang mudah, karena ada banyak orang di berbagai posisi yang harus bisa bekerja sama dengan baik. Harus ada penyatuan visi dan misi supaya kinerja bisa lebih maksimal.
Nah, kali ini MinLup akan menjelaskan bagaimana cara supaya tim digital marketing yang kamu bangun bisa solid dan bekerja secara efektif. Simak sampai habis, ya!
Digital Marketing Vs Tim Marketing, Apa Bedanya?
Sebelum membangun tim, kamu harus tahu terlebih dahulu apa itu digital marketing dan bedanya dengan tim marketing. Pasalnya, banyak yang salah dalam memahami kedua istilah ini.
Digital marketing merupakan teknik pemasaran yang menggunakan sarana prasarana digital, seperti internet. Semua prosesnya mengandalkan teknologi modern, mulai dari sosial media, email, website dan masih banyak lagi.
Sedangkan tim marketing adalah divisi yang bertugas untuk menjalankan aktivitas marketing, salah satunya adalah digital marketing. Tim marketing memiliki tanggung jawab yang lebih luas untuk menjalankan aktivitas pemasaran.
Baik itu pemasaran berupa kampanye di media sosial, riset pasar, mengembangkan materi promosi dan masih banyak lagi. So, yang membedakan adalah jangkauan pekerjaannya, kalau digital marketing fokus pada pemasaran online saja.
Struktur Tim Digital Marketing yang Efektif
Memudahkan kamu untuk membangun tim yang solid, kamu harus mulai dulu dari memetakan struktur dalam tim. Ada beberapa keahlian penting untuk tim digital marketing yang perlu kamu ketahui terlebih dahulu, yaitu:
1. Content Strategist
Posisi ini bertanggung jawab untuk memproduksi dan memilih konten yang bagus dan sesuai dengan target audience. Konten yang dihasilkan haruslah sesuai pula dengan karakteristik brand.
Bertanggung jawab untuk menciptakan, memilih dan memanajemen semua konten di platform media sosial hingga membangun komunitas.
3. Affiliate Marketing Manager
Orang dalam posisi ini harus bisa membangun dan mengatur hubungan baik dengan pihak afiliasi serta partner untuk meningkatkan tujuan marketing.
4. Influencer Marketing Manager
Bertugas untuk membangun dan mengatur kolaborasi bersama dengan influencer demi meningkatkan visibilitas brand.
5. SEO/ SEM Specialist
Orang yang mahir untuk meningkatkan ranking website perusahaan di mesin pencari.
6. PPC Experts
Spesialis di bidang iklan dan kampanye pay per click untuk meningkatkan visibilitas dan menarik perhatian target audience ke dalam website perusahaan.
7. Email Marketing Specialist
Membangun tim digital marketing juga tidak terlepas dari email marketing. Tugas pada posisi ini adalah untuk mengoptimalkan kampanye lewat email dan memelihara hubungan dengan konsumen.
8. Web Developer/ Designer
Bertugas untuk membangun website dan memeliharanya serta memastikan seluruh fungsinya sesuai dengan tujuan branding.
9. Analytic dan Data Specialist
Penting untuk memiliki orang yang pandai untuk menganalisis dan menginterpretasikan data demi mengukur apakah kampanye yang dibuat efektif.
10. Customer Relation Officer
Yang tidak boleh ketinggalan saat membentuk tim digital marketing yang efektif adalah posisi CRO atau Customer Relation Officer. Tugas dari posisi ini adalah memelihara hubungan baik dan kepuasan pelanggan.
CRO akan bekerja untuk memastikan umpan balik serta pertanyaan pelanggan di kanal media online ditanggapi dengan tepat.
Tahapan Membangun Tim Digital Marketing yang Solid
Setelah menemukan struktur yang tepat, sekarang kamu sudah bisa mulai membangun tim sendiri. Tahapannya sangat mudah, seperti:
1. Merekrut Anggota Tim yang Sesuai
Membangun tim yang solid selalu berawal dari rekrutmen individu yang tepat. Ada banyak cara merekrut anggota tim digital marketing yang perlu kamu perhatikan yaitu:
- Membuka rekrutmen dan mengecek profil individu melalui resume, akun sosial media seperti LinkedIn maupun Indeed.
- Memastikan deskripsi pada rekrutmen lengkap berdasarkan posisi-posisi tim yang akan diisi.
- Wawancara untuk menyaring kandidat sejak awal, baik itu melalui telepon maupun video call.
- Perlu juga untuk memeriksa referensi dari orang lain untuk memastikan kinerja dari pelamar.
- Menawarkan salary dan juga tunjangan yang kompetitif kepada pelamar yang memenuhi kriteria yang diperlukan.
- Melakukan orientasi kinerja, biasanya perlu sekitar 1-3 bulan untuk mengetahui performanya.
2. Melakukan Pelatihan dan Pengembangan Keterampilan
Setelah mendapatkan orang sesuai dengan posisinya, maka cara membangun tim digital marketing bisa dimulai dengan pelatihan. Tahapan ini tidak hanya dilakukan di awal tetapi juga secara berkelanjutan.
Ada banyak pelatihan dan pengembangan keterampilan seperti webinar, seminar, diskusi internal hingga sharing session. Harapannya melalui tahapan ini, semua tim bisa membagikan ilmunya satu sama lain.
3. Menyatukan Visi dan Misi Bersama
Strategi membangun tim digital marketing yang sukses tidak terlepas dari menyatukan visi dan misi. Jangan sampai ada satu anggota tim yang tidak paham visi dan misi bersama.
Penyatuan visi misi ini bertujuan untuk membuat kinerja lebih efektif. Selain itu juga untuk menciptakan kepercayaan dan kebersamaan, karena hal inilah yang bisa mempercepat tercapainya tujuan bersama.
Koordinasi dalam tim pun akan tercipta dengan baik sehingga tidak ada yang saling enggan memberitahu atau menyampaikan ide.
4. Membangun Komunikasi yang Baik
Membangun tim kreatif digital marketing yang paling penting adalah mampu membangun komunikasi dengan baik. Demi tercapainya komunikasi, kamu bisa mengatur pertemuan reguler setiap hari atau beberapa minggu sekali.
5. Memantau Kinerja Tim
Setiap anggota tim sudah mendapat pelatihan, memiliki visi misi sama dan komunikasi yang baik telah diciptakan. Kini saatnya kamu untuk memantau kinerja tim sekaligus masing-masing anggota.
Mana anggota yang belum menguasai kompetensi dasar tim digital marketing atau justru sudah mahir, kamu harus tahu. Hasil pantauan akan menjadi bahan evaluasi yang penting.
6. Memberikan Motivasi dan Mempertahankan Tim
Tahapan paling penting dalam membangun tim digital marketing adalah memotivasi dan mempertahankannya. Motivasi bisa kamu berikan kepada semua anggota, khususnya mereka yang mungkin kinerjanya menurun.
7. Mengevaluasi Kinerja Tim
Demi mengetahui apakah tim kamu sudah bekerja maksimal, pastikan untuk melakukan evaluasi. Manfaatkan matrik yang sudah ditetapkan sebelumnya untuk evaluasi lebih akurat.
Cukup panjang langkah untuk membangun tim digital marketing yang solid perlu kamu ikuti. Selalu mulai dengan rekrutmen yang tepat supaya tahapan berikutnya menjadi lebih mudah.
Jangan lupakan juga untuk menyediakan tools-tools yang memudahkan pekerjaan para anggota. Seperti tools bagi social media manager yang bisa menggunakan template content social media plan by Ngalup.
Template social media ini bisa meningkatkan produktivitas karena posting bisa sesuai jadwal bahkan membuat laporan jadi lebih mudah. Penasaran seperti apa templatenya? Yuk, langsung pesan aja sekarang!
FAQ
Apa tantangan menjadi digital marketer?
Tantangannya adalah platform yang dinamis, mampu mengikuti tren yang berubah cepat dan mempertahankan keamanan data.
Berapa gaji digital marketer pemula?
Gajinya bisa mulai dari 4 sampai 6 jutaan rupiah.
Apa tugas digital marketing specialist?
Tugasnya adalah memaksimalkan media online untuk pemasaran produk atau branding.
