Social media jadi salah satu sarana yang tepat buat ningkatin brand awareness. Tinggal ikuti beberapa cara meningkatkan awareness social media yang MinLup bagikan, maka brand kamu akan semakin terkenal.
Brand awareness penting buat mengukur seberapa dekat brand kamu dengan masyarakat. Jika dalam survei masih ada sedikit yang tahu dengan brand-mu, maka artinya awareness mereka akan brand kamu begitu rendah.
Saat momen ini, keputusan paling tepat adalah menjalankan berbagai teknik atau strategi social media brand awareness yang ada di sini.
Bagi brand-brand yang ada di Indonesia, memastikan kehadiran brand mereka di sosial media sangat penting. Pasalnya, lebih dari setengah penduduk Indonesia sudah menggunakannya. Tapi pertanyaannya, bagaimana cara yang tepat?
1. Selektif Memilih Media Sosial
Benar memang kalau harus hadir di media sosial. Tapi, bukan berarti kamu harus membuat akun bisnis di semua media sosial yang ada.
Terlalu banyak pakai platform sosial media, bisa bikin fokus pemasaran dan promosi terpecah.
Pasalnya, tiap media sosial punya karakteristik audiens yang berbeda. Sangat makan waktu jika harus mendesain promosi dengan target-target yang berbeda di tiap media sosial pilihanmu. Maka, pilih yang paling sesuai.
2. Custom Konten Sesuai Audiens
Social media marketing brand awareness itu cuma soal penyesuaian dengan audiens. Jika sesuai, maka engagement dan tentu saja brand awareness lambat laun mengalami peningkatan.
Selain itu, fokuskan juga pembuatan konten yang sesuai niche, pakai visual yang oke punya, dan tema atau pembahasannya sesuai dengan karakteristik konsumen utamamu.
Kalau di Instagram, bikinlah video Reels yang algoritmanya bagus untuk perkembangan akun. Jika di TikTok, sama saja. Tapi disarankan untuk membuat yang sedikit lebih lucu.
3. Influencer Marketing
Yap, awareness campaign social media bisa naik jika kamu pakai influencer marketing.
Strategi ini semacam kolaborasi dengan pemengaruh di social media. Tentu, kolaborasinya dengan kamu membayar influencer untuk mempromosikan produk maupun jasa yang dikembangkan.
Silakan pilih influencer yang rate atau bayarannya sesuai dengan kondisi keuangan. Micro-influencer juga tidak masalah karena sudah lebih dari cukup untuk meningkatkan awareness social media.
4. Sering-sering Interaksi
Instagram, TikTok, dan hampir semua sosial media memberi kesempatan agar setiap orang dapat berinteraksi.
Baik berupa pesan pribadi maupun langsung lewat komentar. Manfaatkan fitur yang kelihatannya sederhana ini untuk terus tahu kondisi dari ‘pasar’ yang kamu targetkan.
5. Bikin Giveaway
Selanjutnya, peningkatan brand awareness bisa kamu usahakan dengan membuat giveaway. Semacam pemberian hadiah ‘cuma-cuma’ tapi dengan syarat tertentu.
Gunakan event-event besar atau hari-hari penting nasional untuk momennya. Jangan lupa, beri syarat sederhana seperti follow atau tag kawan-kawan pengguna yang ingin dapat kesempatan undian.
6. Pertimbangkan Ads Berbayar
Brand awareness strategy social media bisa kamu boost atau naikkan lebih cepat jika ada budget untuk advertising berbayar.
Yap, MinLup tahu kalau bikin konten butuh budget minim. Tapi, untuk mempercepat brand awareness kamu meningkat, bisa kok dibantu dengan Ads di sosial media.
Tinggal iklanin aja konten-konten bagus yang udah kamu bikin, atau bisa juga ngiklanin giveaway yang sedang brand kamu jalankan.
7. Konsisten Unggah Konten
MinLup saranin untuk terus mengunggah konten, meskipun ada yang performanya bagus atau tidak.
Progress kecil yang kamu lakukan tanpa libur dan konsisten, lama-lama bisa semacam compound interest alias hasilnya akan berlipat-lipat.
Katakanlah, ada konten yang penontonnya cuma 1.000 orang. Bayangkan jika kamu sudah bikin 100 konten. Artinya, sudah ada 100.000 orang yang ‘terjaring’ untuk menonton kontenmu. Itu, adalah jumlah yang relatif besar.
Dengan kata lain, kamu sudah mempromosikan brand kamu ke jumlah 100.000 orang. Maka, masuk akal jika metode ini adalah salah satu cara meningkatkan awareness social media.
8. Sering-sering Melakukan Event
Nah, ini juga penting. Kamu bisa coba social media awareness campaign dengan sering-sering bikin event.
Tidak mudah, memang. Tapi, efeknya brand kamu bisa semakin terkenal karena banyak event-event.
Tidak perlu yang sulit, coba event seperti kuis, atau bisa juga ngadain festival. Bahkan ikutan pameran produk dan jasa di daerahmu juga bisa jadi solusi.
9. Buat Brand Persona
Ada lagi yang jangan sampai lupa, yakni kamu harus bikin brand personanya lebih dulu.
Persona atas brand itu biasanya bikin audiens gampang mengingatnya karena unik. Anggaplah, ini menjadi suara atau identitas dari brand kamu.
Intinya, brand kamu harus punya kepribadian. Jika tidak, maka apa yang bisa audiens ingat dari brandmu?
10. Kontennya Harus Otentik
Benar, konten yang otentik meski kadang performanya tak sebagus yang meniru-niru, punya kesan lebih mendalam terhadap audiens yang kamu punya.
Kalau cuma bisa meniru, maka tak ada yang spesial dan sesuatu yang membuat brand kamu selalu teringat.
Lambat laun, konten yang unik juga punya nilai berbeda di mata algoritma yang kemungkinan, bisa lebih baik dari konten tiruan yang sekadar kamu modifikasi.
11. Selalu Libatkan Audiens
Strategi meningkatkan awareness social media selanjutnya, bisa dengan selalu melibatkan audiens. Jika melihat brand-brand kenamaan, mereka selalu berinteraksi dan melibatkan audiensnya dalam sosial media.
Entah dengan mengajukan pertanyaan, berinteraksi, maupun percakapan. Interaksi dengan para followers atau audiens ini sama halnya dengan kamu saat berinteraksi dengan kawan.
Dengan melibatkan audiensmu, maka kesadaran merek mereka juga akan lebih besar. Bahkan, hasilnya bisa jauh lebih baik lagi karena mampu membangun hubungan emosional audiens dengan brand kamu.
Demi mengetahui seberapa jauh peningkatan awareness dari brand kamu, sebenarnya tak perlu survei. Tapi, bisa lebih mudah dengan hanya mengukur metrik-metrik ini:
1. Impresi
Menjadi metrik buat mengukur seberapa banyak brand kamu muncul dan jumlah audiens yang terlibat pada digital contentmu.
2. Reach
Mirip dengan impresi, tapi ini adalah jumlah audiens yang menonton konten kamu di platform sosial media.
3. Views
Views menjadi variabel pengukuran buat melihat berapa kali audiens kamu nontonin konten atau campaign yang kamu jalankan.
4. Profile Visit
Ini merupakan jumlah untuk tahu banyaknya atau jumlah audiens yang mengunjungi profilmu lewat konten-konten yang sudah ada.
5. Engagement
Keterlibatan kamu dengan audiens, akan terukur dengan metric satu ini yakni engagement. Jadi, untuk tahu seberapa besar kamu dan audiens terlibat, bisa melihat ini.
Biar Makin Powerfull, Pakai Ini untuk Tingkatin Brand Awareness!
Mau performa sosial media makin baik? Pertimbangkan pakai Template Social Media Plan by Ngalup.
Dengan template ini, kamu bisa manage socmed jadi lebih profesional. Fiturnya banyak, templatenya menarik!
FAQ
Apa itu awareness?
Secara bahasa, artinya kesadaran. Kalau konteksnya brand, maka kesadaran audiens akan brand produk maupun jasamu.
Bagaimana sosial media bisa meningkatkan brand awareness?
Biasanya dengan menggunakan konten-konten atau Ads berbayar.
Apa tujuan awareness?
Tujuan utamanya untuk campaign agar banyak pihak yang bisa mengingatnya dan membentuk persepsi atas sesuatu.
