Menjadi salah satu metode efektif buat ningkatin penjualan, bikin headline iklan yang menjual sudah seperti kewajiban. Kali ini, MinLup bakal sharing soal berbagai contoh headline iklan menarik, sekaligus menjual.
Belajar bikin headline itu penting banget, karena jadi bagian yang pertama kali calon konsumen lihat dan kontenmu.
Jika menarik, maka kemungkinan calon pelanggan klik bisa lebih besar. Namun, kebanyakan brand dan perusahaan suka garing dalam memberi headline iklan.
Tak jarang juga, judulnya bikin calon konsumen merasa ‘dipaksa’ buat beli produk-produknya.
Maka dari itu, MinLup hadir buat membagikan berbagai contoh headline yang cukup menarik buat jadi referensimu.
Contoh Headline Iklan yang Menjual Berdasarkan Jenis-jenisnya
Dalam pembuatan headline iklan itu terbagi jadi beberapa jenis. Demi memudahkan kamu, maka MinLup bakal berbagi contohnya berdasarkan jenis-jenis headline yang ada. Di antaranya:
1. Question Headline
Seperti namanya, question headline ini menjadi jenis yang pertanyaan. Tapi, bukan pertanyaan biasa.
Melainkan pertanyaan bakal memicu pembacanya agar mencari jawaban dari headline yang kamu tulis.
Manfaat dari question headline itu banyak. Salah satunya, bikin pembaca merasa lebih dekat dengan brand kamu. Kalau contoh headline iklan jenis question, begini:
- Hari ini udah nabung belum?
- Gimana, ya, cara investasi yang tepat?
- Weekend kali ini mau ke mana nih?
- AI beneran bahaya nggak, sih?
2. Curiosity Headline
Jenis kedua ada curiosity headline. Intinya, jenis ini buat memancing rasa penasaran dari orang-orang yang membaca headline kamu.
Maka dari itu, jenis satu ini tepat jadi pilihan kalau kamu mau dorong pelanggan untuk melakukan action tertentu.
Contohnya, cocok buat subject email, biar buka link affiliate, atau sejenisnya. Kalau mau bikin jenis curiosity headline, ini contohnya:
- Loh, ternyata bisa dapet duit meski di rumah doang!
- Tingkatkan Konversi Penjualan Sampai 50% dalam 2 Minggu!
- Bisnis Online Modalnya 0! Cek Sini Biar Tahu!
- Emang Bener Ya Media Sosial Bikin Kaya?
- Cara Terbaik Naikin Omzet Tanpa Ribet!
3. Command Headline
Kemudian, contoh headline iklan lain datang dari jenis Command Headline. Jika yang tadi memicu penasaran, tapi yang satu ini cocok buat ngajakin orang.
Command ini sifatnya tidak bertele-tele. Jadi, pembuatannya biasanya pakai kalimat-kalimat pendek seperti:
- Naikin penjualanmu sekarang!
- Lebih hemat pakai ini!
- Yuk, waktunya investasi!
- Dapetin produk terbaik sekarang!
4. Benefit Headline
Yup, ini adalah jenis headline yang isinya berfokus pada benefit atau keuntungan yang bisa diperoleh pembacanya.
Keuntungan yang MinLup maksud, bukan cuma ekonomis. Tapi, bisa juga keuntungan yang sifatnya psikologis. Kalau mau tahu contohnya, ini MinLup bikinin:
- Buy 3 Get 1 Free!
- Cukup bayar separo aja!
- Jurus Sakti Dongkrak Sales!
- Biar Nggak Grogi, Baca Ini!
- Cukup Sekali Bayar
5. Gimmic Headline
Paling menarik buat MinLup sih Gimmic Headline. Pasalnya, dalam headline ini kebanyakan pakai permainan kata.
Biasanya juga mainin kalimat. Tujuannya udah pasti, yakni bikin pembacanya jadi tertarik dan bikin ‘tipuan’ di dalamnya.
Paling banyak sih contoh dengan pengulangan bunyi. Soalnya emang kata-kata atau kalimat yang berima, itu enak pas kita dengarnya. Misalnya:
- Modal Tipis, Hasil Bombastis!
- Senin Harga Naik, Selasa Turun Karena Kita Baik!
6. Quotation Headline
Kata siapa bikin headline itu harus ngebosenin? Nggak juga, kali! Contoh headline iklan jenis satu ini, bisa menghapus pandanganmu kalau headline cuma bisa pakai kata dan kalimat itu-itu aja.
Namanya Quotation Headline. Dengan kata lain, jenis ini akan mengutip kata-kata menarik dari tokoh atau orang-orang terkenal. Misalnya nih:
- Nginep murah di Maldives? It’s My Dream, Mas!
7. News Headline
Sama seperti nama headlinenya, yakni News. Jadi, kamu juga bisa bikin headline ala-ala judul berita.
Biasanya, jenis headline yang satu ini punya informasi yang sifatnya pengumuman atau mau memberitakan sesuatu.
Jadi, cocok pas buat event semacam launching dan sejenisnya. Contohnya:
- Produk Pilihan Ibu Rumah Tangga Indonesia
- Seminar Nasional: Tingkatkan Gairah Gen-Z untuk Berwirausaha
8. Selective Headline
Jenis headline lainnya adalah Selective Headline. Cocok nih buat yang mau memberi pesan khusus.
Contohnya, saat kamu udah punya target pasar tertentu buat brand atau bisnismu. Berikut ini contoh headline iklan Selective yang bisa jadi referensi:
- Gratis makan buat yang ulang tahun hari ini!
- Protein snack gratis buat yang suka ngegym
9. Brand Name Headline
Kalau brand kamu sudah cukup besar atau ketika merkmu sudah terkenal, maka pertimbangkan buat menggunakan jenis Brand Name Headline.
Jadi, di headline ini kamu bisa menyertakan nama atau logo dari brand pada headline. Contohnya:
- Apple: Think Different
- Berbagi Bersama di Pizza Hut!
- KFC, Jagonya Ayam!
10. Claim Headline
Ada lagi nih yang namanya claim headline. Dengan jenis headline satu ini, maka kamu harus mengakui, mengikuti, maupun menyatakan secara sepihak.
Tidak masalah, kok. Sudah jadi hal biasa di dunia marketing. Pasalnya, objektif dari headline ini untuk membuat brand kamu terkesan jadi yang paling istimewa dan nggak ada duanya.
Jika ingin membuatnya, coba deh pakai contoh ini:
- Sudah teruji tahan injak!
- Bestseller No.1
- Terbukti klinis bebas dari kandungan bahan kimia
Tapi, Bagaimana Cara Membuat Headline Iklan yang Menarik?
Dengan puluhan contoh headline iklan yang udah MinLup bagikan, mungkin kamu udah greget bikin headline sendiri. Tapi, gimana sih caranya?
1. Targetnya Siapa?
Tanyakan dulu, siapa targetnya. Kalau spesifik, bisa sesuaikan dengan jenis seperti Selective Headline. Pertimbangkan usia, latar belakang, dan berbagai hal soal audiens utama kamu.
Tujuannya agar tone dari headlinenya sesuai dan bikin karakteristik audiensmu bisa tertarik.
2. Apa Pain Point Mereka?
Penting banget untuk juga paham soal pain point yang dirasakan oleh calon pelangganmu.
Ini berpengaruh ke kata-kata yang nanti bakal kamu tulis. Misalnya, pain point ada di soal harga. Maka, kata yang bisa kamu pilih bisa sertakan idiom yang berhubungan dengan harga. Contohnya, murah, terjangkau, diskon, dan sejenisnya.
3. Sesuaikan dengan Produk dan Layanan Kamu
Sudah pasti, tips terakhir sesuaikan saja dengan produkmu. Kalau kamu punya agen travel, jelas tak jauh-jauh dari destinasi wisata.
Jika produkmu makanan, maka pilih kalimat-kalimat yang menggugah selera.
Dengan itu semua, kamu bisa menciptakan headline terbaik untuk iklanmu dan menjual.
Jangan Lupa, Pakai Ini Biar Performa Iklan di Media Sosial Lebih Baik!
Buat yang media sosialnya suka nggak keurus, kini ada metode tepat buat kamu. Ada Template Social Media Plan by Ngalup sebagai solusinya.
Di dalamnya, ada beragam template seperti Social Media Plan biar inget kapan harus ngiklan dan KPI Tracker buat memahami metrik pengukuran keberhasilan. Lengkap deh, templatenya. Yuk, beli sekarang!
FAQ
Apa fungsi headline?
Demi menarik minat dari audiens untuk membaca isi iklanmu secara keseluruhan.
Bagaimana mengukur keberhasilannya?
Paling mudah dari metrik retensi atau banyaknya klik.
Apakah hanya konten iklan saja yang butuh headline?
Tentu tidak. Hampir semua jenis konten harus kamu bubuhkan headline menarik.