Bagi kamu yang mulai akan masuk dalam lingkungan profesional, tentu membutuhkan skill yang memadai khususnya hard skill. Artikel ini akan menjelaskan kepada kamu berbagai aspek penting untuk menambah pengetahuanmu mengenai hard skill yang dibutuhkan dalam dunia kerja. Berikut poin-poin pembahasannya :
Contoh Hard Skill Dalam Dunia Kerja
Di sini MinLup akan jabarkan 10 contoh dari hard skill. Kemampuan-kemampuan di bawah ini sedikit banyak akan kamu butuhkan nantinya saat sudah memasuki dunia kerja yaitu :
Penguasaan Terhadap Komputer
Hard skill yang dibutuhkan dalam dunia kerja pertama yang wajib kamu kuasai adalah menjalankan software komputer. Tenang saja maksudnya software di sini yang sifatnya masih umum seperti microsoft excel, power point, dan word. Khususnya apabila pekerjaanmu berkutar di kantor, pasti akan memakai program tersebut.
Kemampuan Menyampaikan Sesuatu Secara Tertulis
Secara spesifik untuk pekerjaan seperti content ataupun copy writer, kemampuan menulis memang mutlak. Tulisanmu seolah-olah dapat “menghipnotis” pembaca sehingga mereka mau mencari tahu lebih lanjut soal konten-konten lainnya.
Namun secara umum, kemampuan menulis sebenarnya dibutuhkan pada profesi-profesi lainnya. Terutama saat harus membuat laporan rutin sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada perusahaan. .
Pemahaman Terhadap Search Engine Optimization
Masih terkait dengan dunia content writing, apabila kamu ingin terjun di sini, perlu diingat bahwa kemampuan menulis tidaklah cukup.
Ada 1 lagi hard skill yang dibutuhkan dalam dunia kerja kepenulisan konten yang wajib kamu pahami yaitu SEO. Sebuah stkamur dari mesin pencari dalam menilai bagus tidaknya website yang ada. Jika nilainya bagus maka website itu berpeluang berada di halaman pertama yang mendapat lebih banyak eksposur dari audiens.
Sebenarnya ada banyak faktor yang mempengaruhi bagus tidaknya penilaian SEO. Namun ada 1 aspek yang terpenting bagi seorang penulis konten yaitu kata kunci.
Kamu tahu kata kunci seperti apa yang tepat sesuai dengan audiens dan mengerti cara menempatkannya secara natural dalam artikel agar tetap enak dibaca. Untuk kamu yang ingin mendalami hard skill tentang SEO ini kamu bisa cek ebook SEO Content Writer milik Ngalup.
Kemampuan Berbicara Dalam Bahasa Asing
Dengan sudah tibanya kita di era Industry 4.0, membuat jarak antara 1 negara dengan yang lain semakin sempit. Bukan hal yang aneh nantinya jika di Indonesia banyak kedatangan pekerja-pekerja asing.
Mempersiapkan kondisi itulah, sebaiknya kamu mempelajari bahasa asing khususnya Inggris dan Mkamurin. Alasannya karena 2 bahasa itulah yang cukup booming saat ini sebagai bahasa internasional.
Mengumpulkan Data
Soft skill dalam menganalisis suatu permasalahan tidak akan pernah maksimal jika tidak didukung oleh riset sebagai hard skill yang dibutuhkan dalam dunia kerja. Seberapa dalam dan akurat riset yang kamu lakukan dalam mengumpulkan data dan fakta akan menentukan ketepatanmu menganalisis.
Teknis Media Sosial
Bagi yang kamu tertarik menggeluti salah satu profesi yang sedang hype sekarang yaitu social media specialist maka tentu wajib menguasai teknisnya. Mengenai ini sudah banyak tersebar materninya di youtube kalau kamu ingin belajar secara otodidak.
Sayangnya meskipun masih memungkinkan, cara belajar semacam itu tidaklah efektif karena kamu harus cari sendiri materinya. Selain itu kamu juga tidak tahu bagaimana urutan yang tepat dalam belajar mulai dari yang paling dasar sampai tingkat lanjut.
Sehubungan masalah tersebutlah, Ngalup ingin membantu kamu yang ingin belajar secara sistematis. Bergabunglah dalam program Kursus Social Media Specialist oleh Practiclass dengan salah satu kelas yang tersedia adalah social media specialist.
Cukup dalam 2 hari, kamu akan menguasai materi-materi utama tentang profesi yang satu ini, dijamin materinya isi daging semua. Ngalup jamin itu karena dalam proses pembelajaran, pengajar yang mendampingimu sudah sangat berpengalaman di bidangnya.
Membuat Desain Visual yang Menarik
Bagi kamu yang memiliki passion di bidang menggambar secara digital maka wajib menguasai desain sebagai hard skill yang dibutuhkan dalam dunia kerja.
Jika kamu bisa menghasilkan desain visual yang bagus maka percayalah perusahaan akan banyak yang mencarimu. Demikian pula jika kamu memutuskan membuka usaha gambar sendiri, kamu pasti akan mendapatkan banyak pesanan.
Mengedit Video
Dari hasil survei retail dive menyatakan 72% audiens lebih suka konten yang berbentuk video daripada teks. Tidak mengherankan karena pada dasarnya konten video lebih variatif karena mencakup gambar, tulisan, dan suara.
Jadi sebaiknya apabila profesi yang kamu tekuni ada hubungannya dengan content creation maka sedikit banyak kamu harus menguasai kemampuan mengedit video.
Memasak
Memiliki impian bekerja di bidang kuliner maka otomatis memasak adalah hard skill yang dibutuhkan dalam dunia kerja tersebut. Namun sekalipun, kamu tidak berkarir di situ, tidak ada salahnya belajar memasak karena kamu akan lebih mandiri.
Menyetir
Sebagaimana memasak, kemampuan menyetir tidak hanya perlu dipelajari apabila kamu bekerja dalam layanan antar jemput. Dalam kehidupan sehari-hari, kamu akan membutuhkannya supaya tidak perlu tergantung kepada orang lain dalam mobilitas.
Cara Meningkatkan Hard Skill
- Memilih Tempat Training yang Kompeten
Bayangkan sudah bayar mahal ternyata materi ajar dari hard skill yang dibutuhkan dalam dunia kerja tidak ada isinya. Pasti merasa menyesal bukan karena telah “membeli kucing dalam karung”? Mencegah hal itu terjadi kepada kamu, lakukan tips ini
- Pastikan Latar Belakang Pengajarnya
Sebagus apapun materi tidak akan pernah optimal kalo pengajarnya kurang kompeten. Dengan demikian cek dahulu tentang latar belakang, pengalaman, dan prestasi apa saja yang udah pernah ia ukir dalam bidang tersebut.
- Pastikan Kualitas Materinya
Materi adalah inti dari pembelajaran sehingga sebaiknya observasi lebih lanjut tentang materi seperti apa yang akan diajarkan kelas tersebut.
Jangan sampai materi yang diajarkan sifatnya cuma sekedar teori tanpa aplikasi. Idealnya pelatihan yang memadai turut mengajarkan cara optimasi dan evaluasi.
- Berlatih Secara Konsisten
“Untuk menjadi seorang ahli, pelajarilah sesuatu sampai 10.000 jam”. Kutipan Malcolm Caldwell tersebut mengajarkan bahwa konsistensi itu penting dalam belajar. Ini juga termasuk dalam mempelajari hard skill yang dibutuhkan dalam dunia kerja.
Tanpa ketekunan dan kemauan belajar, ilmu yang telah kamu dapat akan menguap dengan sia-sia begitu saja.
- Teliti Lagi Ketentuan yang Dibutuhkan
Pastikan jenis hard skill yang akan kamu cantumkan dalam CV sudah sesuai persyaratan iklan lowongan. Semisal dalam iklan menyebutkan pelamar harus memiliki kemampuan menulis konten.
Sesuaikan dengan kebutuhan tersebut lewat menyertakan bukti-bukti yang valid bahwa kamu mempunyai kemampuan itu.
- Deskripsikan Sedetail-Detailnya
Detail di sini, kamu menuliskan dengan jelas apa, di mana, dan kapan kamu mempelajari hard skill itu. Tidak lupa juga soal menjelaskan detail materi-materi yang telah kamu pelajari. HRD pada dasarnya lebih suka yang seperti itu karena kualitas pelamar dapat lebih dipastikan dengan mudah.
Tidak ada yang susah untuk dipelajari termasuk pada hard skill yang dibutuhkan dalam dunia kerja. Cukup konsisten dan tekun dalam belajar, dijamin kamu akan cepat bisa.
FAQ
Apa saja yang termasuk hard skill?
- Penguasaan komputer
- Menulis
- SEO
- Berbahasa asing
- Meriset
- Teknis Media sosial
- Desain
- Edit video
- Memasak
- Menyetir
Apa saja hard skill dalam organisasi?
Kesepuluh hard skill yang sudah dijelaskan di atas dapat menjadi dibutuhkan dalam organisasi tergantung dari karir yang ingin kamu geluti.
