Travel Photography memiliki cakupan genre yang luas dan melibatkan dokumentasi mengenai lingkungan, manusia, budaya, adat istiadat, dan sejarah. Memiliki penguasaan teknis saja tidak cukup. travel photography tak semata ditinjau dari sisi estetika dan komposisi yang bagus. ini 10 hal penting yang harus sohib ngalup persiapkan biar ga dibilang Travel Photographer kaleng-kaleng
1. Kenali lokasi sebaik mungkin
Sebelum berangkat, buatlah planning yang sempurna. Kenali lebih dalam destinasi yang ingin sohib ngalup tuju. Mulai dari spot foto yang terkenal, Ikon daerah, wisata-wisata yang tersedia hingga budaya yang ada.
Setelah mendapatkan daftar potensial lokasi yang ingin sohib ngalup tuju, lakukan riset yang lebih mendalam mulai dari Jam & hari yang memiliki cahaya terbaik? Seberapa sulit mencapai titik pandang tertentu? Jam berapa suatu atraksi dibuka, dan jam paling ramai didatangi wisatawan? Kondisi cuaca yang berlangsung?
Dengan perencanaan yang matang, sohib ngalup bisa menghasilkan foto yang luar biasa dan memaksimalkan waktu yang sohib ngalup miliki selama melakukan perjalanan.
2. Cepat tanggap
Seorang fotografer perjalanan harus sabar ketika diperlukan, tetapi sohib ngalup juga perlu memiliki reflek yang cepat. Karena terkadang, sohib ngalup hanya memiliki satu kesempatan untuk mengabadikan momen singkat yang muncul dengan tidak terduga
Selain itu, pemahaman yang baik tentang elemen teknis fotografi seperti pencahayaan, Shutter Speed, dan depth of field di samping keterampilan dan kreatifitas seperti komposisi. Dan semua itu harus bisa sohib ngalup lakukan dalam hitungan detik. Untuk memiliki semua kemampuan di atas, sohib ngalup harus belajar dan berlatih secara terus menerus.
3. Skill bersosialisasi
Travel Photography tentang mendokumentasikan budaya yang berbeda-beda, artinya sebagian besar hal yang akan Sohib Ngalup hadapi adalah manusia. Sohib Ngalup harus mampu menghilangkan rasa malu, dan membangun koneksi secara cepat dengan orang-orang sekitar, dan terkadang Sohib Ngalup akan dituntut memahami beberapa orang yang memiliki bahasa yang berbeda.
Mengawalinya memang agak sulit, mulai lah dengan “Hallo pak/bu”, atau sekedar menanyakan alamat tempat, atau jika orang itu adalah seorang penjual souvenir Sohib Ngalup bisa merogoh sedikit kocek untuk mendapatkan cinderamata ditambah keramahan penduduk setempat
4. Analisa Visual
Mayoritas waktu, perbedaan antara foto yang bagus dan foto yang bagus, hanyalah komposisinya. Tambahkan seseorang berjalan ke suatu adegan, dan tiba-tiba menjadi hidup, di mana sebelumnya terlihat biasa. Anda harus dapat melihat suatu adegan, mengkritiknya dalam pikiran Anda, dan bertanya pada diri sendiri bagaimana Anda dapat membuatnya terlihat lebih baik. Teknik yang saya suka gunakan adalah membayangkan di mana foto itu bisa digunakan. Apakah ini akan menjadi halaman ganda yang tersebar di sebuah majalah? Jika demikian, apakah saya menempatkan tempat tujuan saya di kiri atau kanan? Cobalah untuk membiasakan diri membuat setiap pengambilan Anda mengambil yang terbaik.
Sebagian besar faktor yang membedakan antara hasil foto yang terlihat bagus dan foto yang terlihat sempurna bisa dinilai dari komposisinya, terkadang hanya dengan menambahkan seseorang ke dalam sebuah scene dapat membuat hasilnya terlihat berbeda dengan scene yang tidak menggunakan objek manusia di dalamnya. Sebelum mengambil gambar Sohib Ngalup bisa mempertimbangkan terlebih dulu dengan memikirkan bagaimana cara membuat sebuah foto terlihat lebih baik.
Sohib Ngalup bisa mulai dengan membayangkan dimana hasil fotomu akan diletakkan. apakah itu di dalam sebuah majalah, di sosial media, atau sekedar dicetak dan di tempelkan di dinding kamar? Setelah itu bayangkan apakah objek foto lebih baik ditempatkan di sebelah kiri atau akan lebih baik jika posisi objek di sebelah kanan? Berlatihlah untuk mempertimbangkan segala cara dan kemungkinan dengan menganggap setiap foto yang akan Sohib Ngalup ambil adalah karya terbaik yang akan Sohib Ngalup hasilkan.
5. Tripod Khusus Travel
Tripod yang digunakan untuk travel photography biasanya lebih ringan daripada yang digunakan untuk jenis foto lainnya. Tujuan utamanya karena tripod memungkinkan Sohib Ngalup untuk mengatur posisi kamera agar tidak berubah, sehingga Sohib Ngalup tidak kesulitan untuk mengatur komposisi gambar.
Sisanya, Sohib Ngalup tinggal menyesuaikan pengaturan eksposur, titik fokus, dan Sohib Ngalup memiliki waktu yang lebih banyak untuk memperhatikan gambar yang ingin Sohib Ngalup hasilkan. Atau gunakan teknik yang lebih advance seperti HDR, focus stacking dan panorama.
Kelebihan lainnya ketika Sohib Ngalup menggunakan tripod, Sohib Ngalup akan memiliki hasil yang lebih baik ketika mengambil gambar dengan objek yang membutuhkan shutter speeds yang rendah seperti air terjun, bintang, atau gambar dengan kualitas cahaya yang rendah dan lainnya tanpa perlu khawatir dengan masalah “kamera goyang”. Selain itu Sohib Ngalup juga bisa menjaga ISO mu agar tetap rendah untuk mengurangi noise pada sensor dan menggunakan aperture yang kecil agar gambar yang dihasilkan lebih fokus.
6. Bereksperimen dengan komposisi
Agar mendapatkan gambar yang memuaskan, Cobalah untuk bereksperimen dengan berbagai komposisi yang memungkinkan. Misalnya, Sohib Ngalup bisa mencoba mengambil foto sebuah objek dengan beberapa angle yang berbeda. Mungkin di shoot yang pertama Sohib Ngalup mengambil foto dengan posisi berdiri tegak, lalu yang kedua Sohib Ngalup mencoba posisi sambil berbaring untuk mengambil angle yang lebih rendah, selanjutnya Sohib Ngalup bisa menaiki sesuatu yang ada di sekitar untuk mendapatkan angle yang lebih tinggi
Setelah mencoba berbagai angle, Sohib Ngalup juga bisa bereksperimen dengan jarak pengambilan gambar. Mulai dari wide shot, mid-range hingga close-up. Pokoknya, jangan pernah puas hanya dengan 1 ide.
7. Sabar adalah kuncinya
Fotografi adalah tentang ketelitian melihat apa yang ada di depanmu. Tidak hanya dengan mata, tapi harus dengan hati & pikiran, pastinya hal ini membutuhkan waktu dan kesungguhan dalam memperhatikan sesuatu yang ada. Terkadang Sohib Ngalup harus melakukannya secara perlahan dengan penuh kesabaran sebelum akhirnya menekan tombol shutter.
Perhatikan semuanya secara detail, misalnya Sohib Ngalup akan mengambil gambar langit yang penuh awan, Sohib Ngalup harus mempertimbangkan apakah awan-awan tersebut pada posisi yang terbaik? Atau Sohib Ngalup akan mendapatkan hasil yang lebih memuaskan jika mengambil gambar 15 menit kemudian.
8. Gunakan Mode Manual
Kamera modern memang sangat canggih, dengan AUTO-Mode kamera bisa menyesuaikan pengaturan dengan cahaya dan objek yang akan diambil, tapi sayangnya jika yang Sohib Ngalup harapkan adalah gambar yang benar-benar menakjubkan, maka AUTO-Mode saja tidak cukup. Sohib Ngalup harus belajar bagaimana menyesuaikan pengaturan kamera sendiri secara manual
Sohib Ngalup harus mulai mempelajari pengaturan ISO, aperture, dan shutter speed. Pahami bagaimana cara mengatur dan mengkombinasikan pengaturan yang sesuai agar Sohib Ngalup mendapatkan karya yang memuaskan.
Berlatihlah menggunakan Manual-mode, mode kamera ini akan memberikanmu lebih banyak kebebasan dalam menyesuaikan kamera dengan berbagai situasi. Dengan mengatur aperture secara manual Sohib Ngalup dapat mengatur depth of field yang Sohib Ngalup inginkan. Dengan shutter speed, Sohib Ngalup bisa mengambil gambar dengan cara yang lebih kreatif. Dan mengatur ISO secara Manual akan membantumu untuk mengurangi noise pada gambar dan menghadapi berbagai kondisi cahaya yang terkadang memerlukan cara sedikit tricky agar mendapatkan hasil yang menakjubkan.
9. Hilang dengan Arah dan Tujuan
Ketika Sohib Ngalup sudah selesai mengambil gambar berdasarkan daftar target destinasi yang telah Sohib Ngalup susun tapi Sohib Ngalup masih memiliki sisa waktu dan masih merasa belum puas, berarti kini saatnya Sohib Ngalup berpetualang dengan cara “Sengaja Nyasar”. Jika Sohib Ngalup menginginkan foto yang belum pernah di miliki orang lain maka ini adalah cara paling ampuh yang bisa Sohib Ngalup terapkan.
Berkelilinglah di sekitar tempat yang belum Sohib Ngalup tuju, jalan kaki adalah cara yang terbaik untuk melakukan hal ini, ikuti saja kemana langkah kaki akan membawamu. Tapi jangan lupa untuk selalu berhati-hati dan pastikan baterai Handphonemu dalam kondisi penuh atau setidaknya bawalah charger dan powerbank
10. Jangan bergantung pada Alat
Percayalah kualitas hasil karya yang Sohib Ngalup hasilkan tidak bergantung pada “gear” yang Sohib Ngalup gunakan. sama seperti kuas untuk melukis, bukankah hasilnya bergantung pada bagaimana cara pelukis yang menggunakannya, benar? Ingat, yang akan menentukan kualitas karyamu dalam fotografi adalah Ilmu, Pengalaman, dan Kreativitas.
Jangan pernah menyerah dan berhenti untuk belajar, karena semua professional juga pasti berawal dari beginner. Sisanya tinggal bagaimana Sohib Ngalup menggunakan waktumu bukan? Mau tahu lebih dalam tentang dunia fotografi? Baca Malang Posco Media, yang menyajikan Berita Malang Hari Ini!
Source gambar utama: Pixabay, unsplash, freepik