Meskipun belum begitu familiar, content strategist menjadi profesi penting berkaitan dengan digital marketing. Profesi ini menjadi ujung tombak pembuatan konten untuk menarik lebih banyak konsumen tertarik pada produk atau jasa.
Akan tetapi, mungkin banyak yang belum tahu seluk beluknya secara mendalam. Apa itu pengertian, tugas, gaji dan job desc secara lengkap, dalam artikel ini akan menuliskannya secara detail.
Apa itu Content Strategist
Secara umum, content strategist adalah pekerjaan yang ada hubungannya dengan pemasaran dan bertanggung jawab menentukan konten. Selain itu memilih platform yang paling tepat untuk mendistribusikan konten tersebut.
Pengertian dari ahli strategi konten bisa berbeda tergantung perusahaan sebagai tempat bernaung. Fokus apa yang menarik untuk konten menyesuaikan dengan kebutuhan. Strategi konten perusahaan makanan akan berbeda dengan perusahaan baju.
Posisi profesi keahlian content strategist lebih dominan pada perencanaan, pembuatan konten, pengembangan, ide desain, melakukan produksi hingga analisis.
Sebelum melakukan perencanaan ahli konten akan melakukan pendekatan dalam memahami tujuan bisnis secara lebih mendalam.
Dari sini ahli strategi konten bertanggung jawab penuh terhadap kebutuhan audiens. Kebutuhan mencakup campaign media sosial, pengelolaan SEO (Search Engine Optimization) hingga membangun kemitraan strategis dalam bisnis.
Tugas Content Strategist
Dalam menjalankan pekerjaannya, terdapat tugas khusus yang menjadi wewenang dan mengharuskannya melakukan hal inovatif dan kreatif.
Telah disebutkan sebelumnya jika tugas berhubungan erat dengan perusahaan atau organisasi menyesuaikan tujuan dan visi misinya.
Secara umum tugas content strategist adalah sebagai berikut:
1. Membuat Spesifikasi Konten
Tugas utama adalah membuat spesifikasi konten dengan melihat target pasar sesuai tujuan dari perusahaan. Setiap perusahaan memiliki pola dan metode pemasaran yang berbeda untuk melambungkan branding agar banyak meraup konsumen baru.
Bagaimana spesifikasi konten tercipta dengan baik, tugas ahli strategi konten untuk menerapkan secara real. Menetapkan spesifikasi ini tidak mudah sebab butuh skill mumpuni, perencanaan matang dan melihat trend audiens di pasaran.
2. Menyusun Strategi
Strategy adalah salah satu upaya perencanaan penentuan operasi bisnis dalam skala besar. Dalam konteks ahli strategi konten biasanya berhubungan dengan media sosial. Tujuannya untuk meningkatkan promosi melalui kualitas konten yang dibuat.
Meskipun tidak membuat secara langsung kontennya, ahli strategi yang mampu memberi saran dan masukan konten seperti apa yang layak dibuat sesuai tujuan bisnis.
3. Menetapkan Strategi
Menetapkan content strategist bukan hal yang mudah sebab harus menyesuaikan dengan tujuan dan target pasar bisnis. Maka kebutuhan akan editorial konten untuk menghasilkan konten berkualitas dan konsisten sangatlah penting.
Konten mendukung pada semua platform dengan strategy template yang bagus dan menciptakan branding. Dengan konten bagus, hanya melihat template saja orang sudah tahu brand apa pada produk atau jasa yang dimaksud.
4. Membuat Aturan Menyamakan Style
Tone atau style dalam sebuah konten sangat penting dan dapat mendongkrak branding. Tugas ahli strategi konten ini untuk menyamakan style dalam setiap konten pada semua platform.
Sederhananya ada ciri khas pada setiap platform dan membuat orang langsung tahu apa brand tersebut. Hanya melihat sekilas, dari blog, warna atau tagline, orang langsung paham brand yang dimaksud.
5. Evaluasi dan Analisis
Bagian yang tak tak kalah penting dari marketing strategist adalah melakukan evaluasi dan analisis apakah konten sudah sesuai harapan.
Konten yang bagus akan mendukung pemasaran ke tingkat lebih baik dan ujungnya adalah peningkatan penjualan.
Masing-masing tugas seorang ahli strategi konten tergantung dari spesifik konten pada perusahaan yang berbeda. Adapun contoh content strategy yang lebih spesifik bisa dilihat berikut ini.
- Ahli strategi konten pada majalah online bertugas membuat pedoman dan menentukan style tulisan. Selain itu membuat kalender editorial dan memberi brief pada tiap konten.
- Apabila fokus pada SEO tugasnya melakukan rekomendasi SEO lengkap dengan pemeriksaan hasil analitik.
- Media sosial paling banyak membutuhkan ahli strategi konten yang tugasnya membuat contoh konten untuk media. Selain itu membuat kalender editorial dan memeriksa analitik semua platform digital yang digunakan.
- Jika fokus pada website resmi perusahaan maka tugas dari ahli strategi konten adalah audit, membuat pedoman editorial dan memeriksa matriks secara berkala.
Dengan tugas khusus pada ahli strategi konten tersebut maka pemasaran perusahaan lebih maksimal. Konten yang dihasilkan berkualitas dengan evaluasi terbaik untuk menentukan strategi lanjutan pengembangan bisnis.
Gaji Content Strategist dan Faktor yang Mempengaruhinya
Membahas ahli strategi konten belum lengkap rasanya jika belum membahas penghasilan, gaji atau upah. Perkembangan internet dan konten digital marketing membuat profesi ini semakin banyak dicari.
HubSpot mengungkap jika ada 82% penjualan menggunakan content marketing tahun 2021. Hebatnya lagi, setiap tahun bertambah mencapai 70% sehingga jelas sekali strategi konten sangat berpengaruh pada penjualan produk atau jasa.
Profit meningkat menjadikan kebutuhan akan content strategist juga meningkat pesat. Berapa besaran gajinya secara umum? Di Indonesia sendiri menurut berbagai sumber gaji content strategist mulai dari 6 hingga 13 juta tiap bulannya.
Gaji memang sedikit berbeda dengan content marketing meskipun keduanya saling berkaitan. Content marketing lebih ke pembuatan konten secara langsung.
Sebetulnya apa perbedaan dari content marketing dan content strategy?
Perbedaan utama adalah jika content marketing fokus ke konten menyesuaikan keinginan audiens. Sedangkan content strategy fokus untuk menyiapkan strategi konten untuk mengedarkan ke audiens.
Tentunya masing-masing perusahaan memiliki kriteria sendiri dengan besaran gaji yang diberikan. Selain itu ada faktor lain yang mempengaruhi besaran gaji, antara lain:
1. Pengalaman
Pengalaman sangat menentukan besaran gaji sebab strategi terbaik biasanya dari pengalaman ahli strategi konten.
Pengalaman menjadi skill utama yang tidak didapat dari sistem akademik sehingga mahal harganya dan hal ini menjadi perbedaan utama dalam pemberian gaji.
2. Memiliki Kemampuan Berpikir Secara Analitis
Ahli strategi konten diharuskan agar mampu melakukan pengolahan data dengan baik. Pola yang sedang ngetrend bisa menjadi masukan untuk content marketing.
3. Multitasking
Kemampuan multitasking content strategist untuk editorial konten menjadi nilai plus dalam penentuan gaji. Strategi tepat akan muncul jika ditangani oleh orang yang mampu menyelesaikan tugas sesuai detlen.
4. Paham Konten yang Bagus dan Kemampuan Copywriting
Memiliki skill untuk memahami kesukaan audiens menjadi hal penting sebab berpengaruh pada pembuatan konten berikutnya.
Ahli strategi konten sekaligus mampu menjadi seorang copywriter mumpuni. Setiap konten berkaitan dengan tulisan atau voice over yang mendukung konten yang dibuat.
5. Lokasi
Walau pekerjaan bisa dilakukan secara offline, namun ada kalanya perusahaan membutuhkan yang ready di kantor. Artinya lokasi domisili menjadi hal utama pemberian gaji.
Jika dekat dengan lokasi tentu ada uang transportasi, jika hanya mengerjakan di rumah artinya tidak membutuhkan uang transport.
Hal-hal di atas mempengaruhi besaran gaji ahli strategi konten. Masih ada faktor lainnya tergantung dari masing-masing brand atau perusahaan yang menaungi hingga kreativitas.
Semua itu terhitung pula dengan keberadaan fasilitas berupa perumahan dan fasilitas kesehatan yang menyamankan pekerja.
Job Description Content Strategist
Setelah mengetahui pengertian, tugas hingga rerata gaji seorang ahli strategi konten, ada baiknya mengetahui job desc secara lengkap.
Tentunya job desc ahli strategi konten yang bekerja pada perusahaan properti akan berbeda dengan perusahaan produsen minuman.
Ada hal khusus yang mengharuskan ahli strategi konten mengetahui tujuan bisnis perusahaan lebih mendalam agar tidak salah langkah menyusun strategi. Namun, secara umum, content strategist job description adalah sebagai berikut:
1. Riset dan Analisa
Langkah mundur bisa menjadi strategi terbaik dalam melakukan riset dan analisa secara lebih mendalam. Ahli strategi konten bisa mengumpulkan data dan melihat dari berbagai faktor perusahaan yang bersangkutan.
Misalnya saja campaign dari performa sebelumnya, tujuan utama dari produk yang akan dipasarkan, brand guilide dan lain sebagainya. Fokus lainnya adalah melihat perilaku konsumen secara detail akan trend yang sedang ada secara real time.
Dari riset dan analisa yang dihasilkan maka akan muncul strategi terbaik untuk memaksimalkan audit konten.
2. Audit Konten
Content marketing membuat dan menghasilkan konten sesuai kebutuhan perusahaan. Content strategist akan melakukan peninjauan ulang pada konten yang ada untuk menganalisa mana konten yang efektif.
Peninjauan secara berkala untuk melakukan revisi apabila perlu dan menghapusnya jika memang tidak ada manfaatnya bagi perusahaan. Jadi konten yang ada benar-benar optimal dan sesuai tujuan serta disukai audiens.
3. Pedoman Konten
Membuat pedoman konten adalah job desc bagi ahli strategi konten agar ada aturan dalam pembuatan konten.
Brief berisikan saran, instruksi dan tata cara secara lengkap hingga do dan don’t pembuatan konten. Tujuan pedoman konten agar hasil konten konsisten dan menyesuaikan tujuan perusahaan.
4. Penentuan Platform
Ahli strategi konten juga berupaya untuk menentukan platform mana saya yang akan dibidik untuk meningkatkan pemasaran. Penelitian secara detail memberikan keputusan beberapa platform yang benar-benat cocok dan memberi value bisnis yang besar.
Platform sosial media bisa dari Instagram, Facebook, Twitter hingga TikTok. Adanya live streaming penjualan secara online akan meningkatkan penjualan secara berkala dan memiliki audiens tersendiri sesuai tujuan bisnis.
5. Bertemu Stakeholders
Melakukan pertemuan dengan para stakeholders perusahaan akan lebih mendalami kebutuhan perusahaan. Biasanya, jadwal pertemuan sebelum melakukan berbagai langkah awal supaya tidak menyita banyak waktu.
Stakeholders untuk tingkat manajemen eksekutif dapat memberi saran, masukan, inovasi, wawasan dan ide baru yang bisa memperdalam konten yang akan dibuat.
Semua keberhasilan, tujuan pelaksanaan proyek agar hasil konten pemasaran benar-benar sesuai harapan dan menambah jumlah audiens.
Job description memberikan banyak hal baru supaya strategi bisnis tidak salah langkah. Dengan strategi konten terbaik diharapkan jumlah konsumen meningkat pesat. Artinya tujuan dari strategi konten bisa terlaksana dengan baik.
Penutup
Pengertian dari content strategist adalah profesi yang bertanggung jawab menentukan konten dan berhubungan erat dengan strategi marketing. Dengan strategi konten terbaik akan mampu meraup lebih banyak konsumen dan meningkatkan keuntungan bisnis perusahaan.