Tidak dapat dipungkiri bahwa media sosial untuk promosi bisnis bukan lagi sekedar tambahan tapi telah menjadi kewajiban. Media sosial marketing menjanjikan eksposur yang begitu besar karena konsumen manapun dapat melihat promosi yang dillakukan tanpa dibatasi ruang dan waktu.
Maka dari itu cocok sekali buat yang ingin lebih mengoptimalkan strategi pemasaran produk UMKM saat ini dirintis. Begini pengoptimalan strateginya :
Ketahui Dulu Siapa Pangsa Pasar Produk
Hal penting pertama dalam strategi pemasaran produk UMKM adalah pastikan kamu sudah tahu dari kalangan mana target konsumen bisnismu. Mengapa harus tahu? Setiap segmen konsumen memiliki ciri khasnya masing-masing dalam berinteraksi. Nantinya itu akan berpengaruh pada bagaimana vendor melakukan pendekatan pada konsumen lewat konten yang dibuatnya.
Sebagai contoh perbedaan dari segi rentang usia. Konsumen yang masih berada di usia remaja dan mahasiswa akan lebih suka konten yang memakai bahasa santai . Bahasa santai ini tentu saja tidak akan cocok jika target konsumenmu berusia 30 tahun ke atas.
Tentukan Kamu Mau Bawa Ke Mana Konten Promosimu
Di samping target konsumen, tujuan konten turut menentukan keberhasilan optimasi strategi pemasaran produk UMKM media sosial. Salah satu tujuan pembuatan konten sudah paragraf sebelumnya sebutkan yaitu soal meningkatkan brand awareness.
Namun selain itu masih ada tujuan yang lain seperti engagement yaitu mengundang lebih banyak audience berinteraksi dalam konten. Berikutnya ada tujuan konversi yang sifatnya cenderung mengajak audience membeli produk yang dijual.
Pilih Media Sosial yang Tepat
Seperti yang kamu tahu bahwa jenis media sosial ada beraneka ragam seperti facebook, instagram, tiktok, dan twitter. Setiap jenis tersebut memiliki segmen pasarnya sendiri-sendiri Misalnya dari segi usia, instagram dan tiktok didominasi anak-anak muda khususnya gen-Z. Kalau target pasarmu adalah anak muda maka sudah pasti harus pakai 2 jenis media sosial tersebut
Inilah yang semakin menegaskan poin pertama dari optimasi strategi pemasaran produk UMKM. Kamu wajib paham dahulu siapa yang jadi target konsumen bisnismu. Dari riset yang dilakukan, kamu akan memperoleh gambaran yang lebih jelas tentang kesukaan mereka termasuk dalam bermedia sosial.
Konsisten Mengunggah Konten
Bayangkan kamu sebagai konsumen mau membeli suatu barang di toko online. Namun ternyata setelah kamu cek akun medsosnya, vendor terakhir posting konten 1 bulan yang lalu. Sementara setelah cek toko lain, kontennya baru dibuat 30 menit yang lalu. Kira-kira dari 2 toko itu kamu lebih pilih mau beli di mana?
Tentu toko yang kedua bukan ? Terjamin lebih fast response sehingga kompetensinya dapat lebih dipercaya. Jadi jangan malas mengunggah konten, tidak perlu harus setiap hari yang penting teratur.
Algoritma media sosial juga akan lebih menilai bagus pada akun yang rajin posting. Peluang akun bisnismu lewat di beranda audience yang bahkan belum jadi follower pun akan semakin tinggi.
Rutin Mengevaluasi
Setiap strategi social media untuk promosi yang kamu jalankan tidak ada jaminan berjalan mulus. Ada kalanya akan jauh di bawah ekspektasi sehingga kamu wajib mengevaluasi apa yang menjadi penyebab ketidaksesuaian dan bagaimana cara mengatasinya.
Tentunya evaluasi ini sebaiknya jangan kamu lakukan kalau lagi ada masalah saja dengan konten. Lakukan ini secara rutin karena semakin cepat kamu dapat mendeteksi adanya ketidakoptimalan akan semakin baik buat perkembangan kualitas kontenmu sendiri. Masih merasa kurang dengan penjelasan di atas?
Ketahui Lebih Dalam Strategi Pemasaran untuk UMKM
Ingin tahu strategi pemasaran produk UMKM di media sosial yang lebih dalam lagi? Jangan khawatir, Ngalup berikan event bertajuk UMKM merdeka. Di sini kamu akan dijelaskan oleh para ahli yang sudah sangat berpengalaman dalam social media marketing tentang berbagai strategi yang jitu untuk pertumbuhan bisnismu.
Tunggu apalagi mari Bergabung dengan Event UMKM Merdeka sekarang juga
